Berdasarkan hasil monitoring ke lapangan ternyata ada 3,2 kilometer jalan yang mengalami kerusakan dari 16,2 kilometer total jalan nasional. Sedangkan untuk jalan Provinsi ada 5,5 kilometer yang mengalami kerusakan dari total panjang 27,4 kilometer ,dan yang terparah mengalami kerusakan di fly over jl. Sudirman . Sedangkan untuk jalan kota sepanjang 1300 kilometer,titik kerusakannya masih dipetakan,karena tersebar di 13 Kecamatan. Kurang lebih 20-30 persen yang mengalami kerusakan  dari keseluruhan jalan protokol di kota Tangerang,katanya.

Melihat kondisi tersebut, Pemerintah Kota Tangerang telah meminta pihak Pemerintah Pusat dan Provinsi untuk segera melakukan perbaikan jalan-jalan yang rusak."Kita sudah kirim surat baik itu ke Provinsi maupun ke Pemerintah pusat. Mengingat kondisinya yang sudah sangat membahayakan pemakai jalan," katanya lagi.

Sementara untuk jalan jalan yang menjadi kewenangan Pemkot ,pihak DPU kota Tangerang akan segera dilakukan setelah APBD bisa dilaksanakan,karena memang seluruh kegiatan pemkot terkendala dengan APBD 2014.

Menurut, Kepala Dinas Pekerjaan Umum,H. Karsidi menjelaskan bahwa  kerusakan jalan yang ada karena kondisi jalan yang tidak kuat setelah hujan yang terus menerus, hal ini diperparah dengan banyaknya  kendaraan yang lewat melebihi kekuatan jalan. Sehingga kondisi aspal tidak kuat ketika turun hujan terus menerus, namun di beberapa titik sudah dilakukan penambalan jalan untuk sementara waktu,katanya . (Des)