Pembatasan Sosial Diterapkan, Fraksi PKS Tangsel Sumbang Gajinya Buat Masyarakat
detaktangsel.com SETU - Wabah Coronavirus Disease (Covid-19) belum juga mereda, korban yang positif maupun meninggal pun masih meningkat. Kekhawatiran masyarakat tertular penyakit membuat situasinya tidak kondusif.
Situasi tersebut menumbuhkan jiwa solidaritas kemanusiaan dengan membantu orang lain, baik kepada keluarga korban maupun masyarakat lain yang rawan tertular virus tersebut.
Ketua Fraksi PKS DPRD Kota Tangsel, Sri Lintang Rosi Aryani mengatakan, pihaknya terus berkomunikasi dengan Pemkot Tangsel untuk mendukung agar benar-benar bekerja secara nyata dalam mengatasi penyebaran Covid-19 beserta dampaknya.
"Meskipun demikian kami juga berikhtiar agar dapat menolong sesama secara langsung sesuai dengan kemampuan kami," kata Lintang, Jumat (3/4/2010).
Lintang sebutkan, semua anggota Fraksi PKS DPRD Kota Tangsel pun telah turun ke jalan membantu penanggulangan penyebaran Covid-19 berupa pembagian masker, hand sanitizer dan penyemprotan disinfektan ke rumah-rumah warga.
"Sesuai instruksi dari struktur PKS Pusat dalam hal pembentukan Gerakan Tanggap Bencana, Fraksi PKS Kota Tangsel telah melakukan Gerakan Potong Gaji mulai bulan Maret kemarin,” ungkapnya.
Tak berhenti sampai disitu, Lintang terangkan bahwa Fraksi PKS Tangsel juga melakukan Gerakan Jaring Pengaman Sosial berupa pengumpulan dan pendistribusian kebutuhan pokok kepada masyarakat terdampak, khususnya para pekerja informal dan pekerja harian yang terputus penghasilannya karena harus mengikuti program di rumah saja dan menjaga jarak fisik.
Bantuan tersebut, kata Lintang, dinilai urgen dikarenakan bantuan pemerintah melalui kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) membutuhkan waktu dalam merealisasikanya.
"Mudah-mudahan bantuan kami bisa sedikit meringankan beban masyarakat yang terdampak wabah Corona,” pungkasnya.