Prestasi terbaik itu ditorehkan oleh Veddriq Leonardo, Kiromal Katibin, dan Rahmad Adi Mulyono.

Veddriq berhasil meraih medali emas di nomor speed putra setelah ia finis dengan waktu 6,96 detik. Kemudian Katibin berhasil meraih medali perak setelah dinyatakan false start.

Namun meski hanya meraih perak, Katibin telah sukses memecahkan rekor dunia pada babak kualifikasi. Ia membuat sejarah setelah memiliki catatan waktu 5,17 detik. Ia telah memecahkan rekor dari Veddriq di Piala Dunia Panjat Tebing 2021 lalu dengan selisih 0,03 detik lebih cepat.

Rekor tersebut berhasil membuat nama Katibin sebagai atlet panjat tebing tercepat tahun ini. Sementara itu nama Zaenal Aripin yang masuk jajaran lima besar atlet tercepat tahun ini dengan mencatat 5,74 detik di babak kualifikasi.

Dilansir dari CNN Indonesia, kejayaan Indonesia di podium nomor speed putra makin sempurna dengan torehan Rahmad Adi yang meraih medali perunggu. Atlet yang dijuluki 'Spiderman Jawa Timur' itu mengalahkan Ludovico Fossali dari Italia dengan catatan waktu 5,58 detik. (Aip)