detak.co.id, TANGERANG – Dinas Koperasi dan Usaha Mikro (Diskum) Kabupaten Tangerang menggelar Sosialisasi Sanitasi dan Higienisasi Tempat Produksi Usaha Mikro bagi 50 pelaku usaha di Hotel Yasmin (08/08/2024).
Higienis adalah sebuah perilaku yang disengaja untuk menjaga kesehatan dengan pola hidup bersih dan bermaksud untuk mencegah manusia bersentuhan secara langsung dengan bahan-bahan kotor dan berbahaya. Perilaku ini menjadi usaha yang diharapkan bisa menjaga serta meningkatkan kesehatan manusia.
Saat membuka acara, Kepala Diskum Kabupaten Tangerang, Hj Anna Ratna, mengungkapkan, pengetahuan sanitasi sangat penting bagi para pelaku industri makanan terutama pemilik usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).
“Sanitasi dan Higienis tidak dapat dipisahkan satu dengan yang lain karena sangat erat kaitannya. Makanan dapat terhindar dari kontaminasi sehingga makanan tetap aman selama proses produksi, mulai dari penanganan bahan baku sampai distribusi produk kepada konsumen,” ungkapnya.
Ia menegaskan, untuk mendapatkan produk yang dihasilkan terjamin baik dari segi kualitas maupun kuantitas diperlukan sanitasi dan higienisasi tempat produksi yang baik. Kondisi ini sangat mendukung terciptanya produk yang aman.
“Berharap melalui sosialisasi ini dapat meningkatkan pemahaman pelaku usaha mikro agar mau menerapkan praktik higienis dan sanitasi dalam usahanya. Produk yang dijual serta diedarkan dapat menciptakan ketentraman batin masyarakat dalam mengonsumsi produk usaha mikro,” tutup dia.
(Diskominfo Kab.Tangerang/DR/nA)
TANGERANG – Dinas Koperasi dan Usaha Mikro (Diskum) Kabupaten Tangerang menggelar Sosialisasi Sanitasi dan Higienisasi Tempat Produksi Usaha Mikro bagi 50 pelaku usaha di Hotel Yasmin (08/08/2024).
Higienis adalah sebuah perilaku yang disengaja untuk menjaga kesehatan dengan pola hidup bersih dan bermaksud untuk mencegah manusia bersentuhan secara langsung dengan bahan-bahan kotor dan berbahaya. Perilaku ini menjadi usaha yang diharapkan bisa menjaga serta meningkatkan kesehatan manusia.
Saat membuka acara, Kepala Diskum Kabupaten Tangerang, Hj Anna Ratna, mengungkapkan, pengetahuan sanitasi sangat penting bagi para pelaku industri makanan terutama pemilik usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).
“Sanitasi dan Higienis tidak dapat dipisahkan satu dengan yang lain karena sangat erat kaitannya. Makanan dapat terhindar dari kontaminasi sehingga makanan tetap aman selama proses produksi, mulai dari penanganan bahan baku sampai distribusi produk kepada konsumen,” ungkapnya.
Ia menegaskan, untuk mendapatkan produk yang dihasilkan terjamin baik dari segi kualitas maupun kuantitas diperlukan sanitasi dan higienisasi tempat produksi yang baik. Kondisi ini sangat mendukung terciptanya produk yang aman.
“Berharap melalui sosialisasi ini dapat meningkatkan pemahaman pelaku usaha mikro agar mau menerapkan praktik higienis dan sanitasi dalam usahanya. Produk yang dijual serta diedarkan dapat menciptakan ketentraman batin masyarakat dalam mengonsumsi produk usaha mikro,” tutup dia.
