detak.co.id, Kab. Paser – Pembangunan Pendopo Bupati Paser yang pengerjaan di tahun 2023 lalu, saat ini di tahun 2024 ditargetkan selesai sebelum Hut Kabupaten Paser, tepat pada Bulan Desember 2024 mendatang, hal tersebut dikatakan, Bupati Paser dr Fahmi Fadli didampingi Kepala DPUTR Kabupaten Paser Asnawi saat melakukan peninjauan pengerjaan pendopo, di Jalan Kesuma Bangsa Kilometer 1 Kecamatan Tanah Grogot, Kamis (19/9/24).
“Untuk progres pengerjaan tahun 2024 saat ini sudah mencapai 21 persen. Dari hasil pengecekan saat ini, prosesnya sudah pemasangan instalasi listrik, AC Central dan Hidran kebakaran, ” kata Bupati Fahmi di sela-sela kegiatan.
Bupati Fahmi mengatakan, pengerjaan pada tahun ini tak hanya itu pasalnya pengerjaan pendopo ini ada pengerjaan didalam gedung dan luar. Ditargetkan selesai pad 17 Desember 2024 sebelum HUT Kabupaten Paser.
” Kami harap sebelum HUT Kabupaten Paser tanggal 29 Desember 2024 ini sudh selesai dan menjadi kado terindah untuk dapat dinikmati oleh masyarakat Kabupaten Paser, ” katanya.
Dijelaskan, pengerjaan pendopo Bupati ini dikerjakan secara dua tahap, untuk tahap pertama dikerjakan ditahun 2023 dengan menggunakan anggaran yang ada. Sedangkan untuk tahap kedua dikerjakan ditahun 2024 dengan menggunakan anggaran yang ada.
“Untuk total anggaran yang dikerjakan tahun ini mencapai 24 Miliar itu diluar Mebeler dan lainnya, “ungkapnya.
Sementara itu kepada DPUTR Kabupaten Paser Asnawi menambahkan, pengerjaan tahap dua memang dikerjakan di tahun 2024. Dalam pengerjaan terkait interior dan arsitektur arena landscape termasuk parkiran. Sedangkan di pengerjaan tahap pertama yang dilakukan tahun 2023 melakukan pengerjaan struktur.
“Harapan kami Pendopo Bupati Paser ini bisa difungsikan pada HUT Kabupaten Paser tahun 2024 sebagai kado ulang tahun,” kata Asnawi.
Asnawi menambahkan, kalaupun ada kekurangan sedikit dalam penyelesaian pengerjaan ditahun 2024 ini, ia memastikan diluar anggaran, seperti lokasi drop Out tamu. Lokasi drop out tamu mungkin nanti sedikit belum selesai karena diluar yang dianggarkan.
” Pak Bupati meminta ada lokasi drop out tamu agar bisa mengantisipasi jika terjadi kondisi hujan. Pekerjaan ini sifatnya bertahap bukan multi years. Kontrak di Tahun 2023 sudah berakhir dan ini kelanjutan tahaun kedua, untuk anggaran tahap pertama ditahun 2023 kurang lebih Rp23,9 Miliar dan tahap kedua di tahun 2024 ini kurang lebih Rp. 24 Miliar,” tambahnya. (Rls)
