Dalam kesempatan itu Ruhama menegaskan jika aksi ini merupakan bagian dari gerakan untuk melawan COVID-19 yang mana di Tangerang Selatan sudah masuk status menjadi daerah Darurat Bencana Wabah Penyakit COVID-19.
“Kami tegaskan jika aksi ini merupakan bagian kepedulian kami agar masyarakat Tangerang Selatan tidak banyak korban dari penularan Virus Corona. Kita harus hadir untuk memberikan terbaik untuk masyarakat saat ini yang sedang diperlukan mereka. Warga masyarakat membutuhkan rasa aman dan nyaman dari penularan Virus Corona yang penyebarannya sangat cepat dan banyak menimbulkan korban ini”, tegas Ruhama.
Kegiatan peluncuran Tim Penanggulangan COVID-19 yang dilakukan pagi tadi tidak banyak dihadiri masyarakat ataupun tokoh masyarakat. Menurut panitia, sengaja tidak melakukan pengumuman untuk hadir karena selain mengikuti anjuran dari pemerintah untuk menghindari kegiatan berkumpul banyak orang, juga karena aksi ini intinya merupakan ajakan kepada semua elemen untuk bersama-sama peduli dan berderma kepada masyarakat saat ini.
Program Penanggulangan COVID-19
Peluncuran Program Penanggulangan COVID-19 yang dilakukan pagi tadi oleh Ruhamaben, menurutnya merupakan gerakan yang diproyeksikan untuk semua warga Tangsel yang membutuhkan. Progam penanggulangan COVID-19 diantaranya; penyemprotan desinfektan, pemberian pemberian masker, pemberian hand sanitizer dan pembagian beras dan susu bagi masyarakat duafa yang terdampak langsung akibat diminta tetap dirumah.
“Program ini insya Allah akan berlangsung selama masih dalam suasana merebaknya wabah COVID-19. Kami akan melakukan diantaranya penyemprotan desinfektan kerumah-rumah warga, pemberian masker, pemberian hand sanitizer dan tidak lupa untuk masyarakat kecil yang terdampak langsung secara ekonomi karena tetap tinggal dirumah dengan melakukan pembagian beras dan susu. Pemberian beras dan susu ini merupakan ”, paparnya kepada masyarakat.
Menurut Ruhama kegiatan ini sangat penting untuk masyarakat saat ini. Ia mengajak semua elemen masyarakat untuk bahu membahu dalam melawan COVID-19.
“Saya menghimbau kepada masyarakat untuk mengikuti anjuran pemerintah untuk tetap dirumah dan menjaga kesehatan serta imunitas diri. Saya juga mengajak kepada semua elemen masyarakat untuk bahu membahu dalam melawan COVID-19 ini yang mana Tangsel sudah masuk daerah Darurat Wabah Bencana COVID-19. Kepada masyarakat juga untuk saling membantu tetangganya yang terdampak secara ekonomi bisa berupa beras atau susu. Kita dapat menjadi masyarakat yang dermawan kepada masyarakat yang membutuhkan”, ajak Ruhama yang biasa dipanggil Bang Rama ini.
Pada kesempatan itu setelah peluncuran langsung diadakan penyemprotan desinfektan, pemberian hand sanitizer dan masker kepada warga Lembah Pinus, Pamulang. Menurut panitia, mereka siap menerima permintaan warga untuk dilakukan penyemprotan desinfektan, pemberian hand sanitizer dan masker.