Menurut Gusri Effendi mengatakan, masyarakat itu harus jadikan pilkada Tangsel sebagai media silaturahmi antar warga Tangsel, bukan milik bakal Calon walikota.
"Jadikan pilkada itu menjadi konsolidasi publik Tangsel. Bukan sebaliknya." Katanya saat di temui di Resto Kampoeng Anggrek, Serpong, Tangsel.
Selain itu, Gusri menambahkan, Pilkada juga merupakan salah satu sarana evaluasi bagi seluruh lapisan masyarakat Tangsel untuk menentukan pembangunan 5 Tahun Kedepan.
"Pilkada itu sebagai salah satu sarana evaluasi publik terhadap pembangunan Tangsel kedepan." Tambah Gusri yang juga menjabat sebagai Ketua DPD Nasdem Kota Tangerang ini.
Intinya Pilkada Tangsel adalah milik Rakyat, dan Masyarakat harus berperan aktif, dalam Pilkada Tangsel Desember mendatang.
"Bahwa pilkada itu adalah milik rakyat yang di dalamnya masyarakat harus berperan aktif, bukan milik calon saja." Tutupnya.