Si kulit bundar tersebut diekspor ke Inggris dan sejumlah negara lainnya. Pelepasan tersebut ditandai dengan pemecahan kendi yang juga tumbuh dihadiri oleh pimpinan PT Global Way.
Bola produksi buatan tanah air tersebut akan digunakan di ajang Piala Dunia Qatar 2022 dalam kesempatan tersebut Khofifah merasa bangga karena daerahnya ikut bisa berkontribusi dalam ajang itu.
"Ternyata bola yang akan digunakan dalam FIFA World Cup tahun 2022 di Qatar adalah dari Madiun, dan saat ini yang dikirim antara lain untuk United Kingdom (UK). Kita bahagia dan bangga bola yang digunakan di ajang dunia itu di-support dari Madiun Jawa Timur," katanya, Kamis (16/6/2022), dikutip dari Antara.
Khofifah juba menyebut kalau warga Jawa Timur telah menjadi bagian dari resonansi ekonomi dunia.
"Melalui produksi ini, bola yang akan digunakan untuk ajang olahraga internasional piala dunia di Qatar merupakan buatan tangan warga Kabupaten Madiun."
Dirinya juga berharap Indonesia suatu saat bisa berkontribusi secara langsung dalam laga Piala Dunia.
"Semoga di Piala Dunia selanjutnya, bukan cuma bola, tapi Timnas Indonesia juga bisa berlaga. Aamiin ya Rabbalalamin," katanya lagi.
Pada waktu yang sama General Manager PT Global Way Jeftha Sumardi Wibowo menyebut pihaknya merupakan produsen bola yang bermitra dengan salah satu brand pabrik olahraga ternama di dunia.
Pada Januari 2022 yang dihadapi Qatar pabriknya dipercaya mendapat jatah produksi 1 juta bola.
"Produksi kita adalah 100 persen orientasi untuk ekspor. Untuk produksi kita ada dua lokasi yakni di Indonesia dan juga di China, tapi yang terbesar sekitar 60-70 persen adalah di Madiun ini," ujarnya.
Dia juga menambahkan dalam setahun pihaknya bisa memproduksi hingga empat juta bola dan diekspor ke sejumlah negara diantaranya Brasil, Amerika Serikat, Uni Emirat Arab dan Jerman khusus untuk piala dunia dikirimkan ke Inggris sebanyak 1 juta bola. (Aip)