Gagal Lomba Drainase, Lurah : Yang Penting Silaturahmi

Joko Munadih dan istri, Mulyanih saat menerima piala juara ketiga lomba drainase tingkat Tangsel Joko Munadih dan istri, Mulyanih saat menerima piala juara ketiga lomba drainase tingkat Tangsel

detaktangsel.com PONDOK AREN--Pupus sudah harapan Pondok Aren, salah satu kelurahan yang mewakili Kecamatan Pondok Aren di ajang lomba kebersihan drainase tingkat Kota Tangerang Selatan (Tangsel) yang diselenggarakan Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) dalam menyambut HUT RI Ke 71 yang jatuh pada hari Rabu kemarin. Sedangkan lomba drainase yang di ikuti Kelurahan Pondok Aren, berlangsung pada hari Minggu, pekan lalu.

Hasilnya, Kecamatan Pondok Aren harus puas berada di posisi tiga di bawah Kecamatan Serpong yang meraih juara dua serta Kecamatan Setu sebagai juara pertama. Pemberian piala, diberikan kepada masing-masing pemenang lomba usai peringatan HUT RI Ke 71 di Lapangan Cilenggang, Serpong.

Lurah Pondok Aren Joko Munadih mengungkapkan, meski kelurahannya menempati rangking tiga, akan tetapi hasil tersebut menjadi sangat prestisius yang dirasakan Kelurahan Pondok Aren. Apalagi, wilayah yang di pimpinnya selama hampir dua tahun itu tiba-tiba di tunjuk mewakili Kecamatan Pondok Aren.

"Menjadi prestisius karena dari lomba itu kami jadi saling lebih akrab dengan warga lainnya. Ini menjadi penyambung silaturahmi bagi warga pondok aren," kata Joko ditemui di Pondok Aren, Kamis (18/8).

Menurutnya, lomba yang melibatkan unsur masyarakat pada prinsipnya adalah bagaimana menjaga silaturahmi dengan warga yang ada tetap terjaga. Sebab, Joko menyebutkan selama ini untuk menyatukan warga sangat sulit lantaran disebabkan kesibukan masing-masing.

"Maka dari ajang lomba ini, kita ingin menghidupkan kembali silat gotong royong sesama warga. Karena saya melihat sekarang ini sipat-sipat seperti itu semakin pudar," ungkapnya.

Awalnya, diakui Joko, lomba kebersihan drainase tersebut kelurahan Pondok Aren yang mewakili kecamatan mampu meraih predikat juara pertama. Karena, hasil tersebut nantinya akan di dedikasikan untuk warga Pondok Aren dan umumnya Kecamatan Pondok Aren agar masyarakat senantiasa memelihara kebersihan tetapi tidak terfokus kepada masalah kebersihan drainase saja, namun seluruh aspek yang ada di lingkungan masing-masing.

"Intinya seperti itu, kita ingin masyarakat menjaga kebersihan dari berbagai aspek yang ada di lingkungan masing-masing," tandasnya.

Sementara itu, Kepala DBMSDA Kota Tangsel Retno Prawati menjelaskan, penilaian lomba drainase berdasarkan hasil tim penilai yang dilakukan selama sepekan kepada masing-masing kelurahan di tujuh kecamatan yang ada di Tangsel.

"Ini untuk memacu masyarakat agar peduli kebersihan lingkungan. Terutama saluran air," kata Retno.

Lomba yang digelar setiap tahunnya ini, lanjut Retno, merupakan tindak lanjut program Walikota Airin Rachmi Diany mengenai Gerakan Bersih Saluran. Terlebih, Retno bilang, kebersihan saluran memiliki fungsi penting untuk pengendalian banjir.

"Lomba ini merupakan upaya DBMSDA untuk mengedukasi masyarakat. Agar sadar pentingnya menjaga fungsi saluran air dengan baik, mengurangi resiko banjir dan membangun nilai kebersamaan atau gotong-royong," pungkasnya.

Go to top

Copyright © 2013  Detak Group. All rights reserved.

Support by pamulang online