"Sudah hampir 200 lebih warga yang mendaftar untuk melipat surat suara pilkada," kata anggota KPU Tangsel, Sam'ani.

Pria yang selama ini menjadi ketua Pokja Logistik pada KPU setempat itu menjelaskan, warga yang ingin mendaftar menjadi tenaga pelipat surat suara pilkada Tangsel tersebut, sudah antri sejak pukul 15,30. Sebab, Sam'ani bilang, pihaknya sebelumnya sudah menyebar formulir persyaratan pendaftaran kepada warga yang berdomisili disekitar Pondok Aren.

"Warga antri sejak pukul 15,30, kita utamakan warga Pondok Aren. Karena kalau warga dari luar sini, terlalu jauh jarak tempuhnya," Sam'ani menjelaskan.

Diakui Sam'ani, warga yang mendaftar menjadi tenaga pelipat surat suara pilkada Tangsel, hingga Selasa (hari ini-red) dipastikan  jumlahnya akan bertambah. Sedangkan waktu untuk mengerjakan jumlah surat suara sebanyak 938,246 lembar tersebut, diperkirakan akan selesai dikerjakan selama empat hari.

"Besok (pelipat surat suara) pasti akan bertambah jumlah warga yang mendaftar. Mudah-mudahan dengan jumlah tersebut, surat suara bisa selesai dikerjakan selama empat hari," tandasnya.

Terpisah, ketua KPU Tangsel Muhamad Subhan mengatakan, surat suara pilkada yang dikirim ke gudang penyimpanan logistik di GOR Pondok Aren dilakukan dua gelombang. Gelombang pertama yang diterima KPU Tangsel sebanyak 337 boks surat suara. Tiap boks, berisi 2000 lembar surat suara.

"Masih ada 259,246 lembar lagi yang belum dikirim. Rencananya Selasa besok baru tiba di GOR Pondok Aren," ungkap Subhan seraya menjelaskan bahwa logistik surat suara gelombang pertama tiba di GOR Pondok Aren hari Sabtu pekan kemarin.

Lanjut Subhan, semua logistik untuk keperluan pilkada Tangsel seperti bilik suara, kotak suara, tinta dan sejumlah logistik lainnya sudah mulai di didistribusikan ke PPK-PPK yang ada di tiap-tiap kecamatan.

"Hari ini kita sudah distribusikan logistiknya. Sementara baru kecamatan Ciputat Timur dan Serpong Utara," pungkasnya.