Laskar Laskar Masyarakat Turut Ramaikan Pesta Demokrasi Bursa Pilwalkot Tangsel
detaktangsel.com TANGSEL - Setelah KPU Kota Tangerang Selatan mengundi nomer urut masing masing pasangan calon walikota Tangerang Selatan siang tadi, di tetapkanlah pasangan-pasangan calon walikota Tangerang Selatan.
Di antaranya nomer urut satu (1) pasangan DR. Ikhsan Modjo dan Li Claudia Chandra yang di usung partai Demokrat dan Gerindra, kemudian pasangan yang klotokan di bidang pemerintahan yaitu pasangan Arsid yang berpasangan dengan Elvier yang di usung oleh Partai PDI perjuangan dan Hanura dengan nomor urut dua (2).
Dan yang terakhir adalah pasangan incumbent dengan nomor urut tiga (3) Hj. Airin Rachmi Diany SH. MH yang di usung oleh partai Golkar, PKS, PPP, PAN, PKB, dan partai NASDEM.
Penetapan ini dari masing masing kandidat sudah membentuk TIMSES (timsucses) pemenangan yang di dominasi oleh para pengurus partai dari data yang di himpun wartawan.
Namun ada yang menarik dalam teknis pembentukan TIMSES di kubu masing-masing, pasalnya Taufik Aldul Ghofar mengaku keberatan tercatat di TIMSES nomer urut 1 pasangan DR.Ikhsan Modjo - LI Claudia .
"Atas dasar apa panitia menunjuk saya dan menulis nama saya untuk menjadi tim pemenangan MO-LI di wilayah kecamatan Pamulang." Tanya Toufik Ketua Ranting Gerindra Kelurahan Kedaung di depan para awak media.
"Pada saat hajat Negara dalam pilpres, memang saya dan teman-teman sepakat memilih Prabowo Subianto sebagai presiden kala itu, namun saat ini kondisinya berbeda. Untuk pesta Demokrasi kali ini.
Pilwalkot Tangsel saya masyarakat Tangsel khususnya berhak menentukan pilihan sendiri tanpa melihat partai pengusung, berkaca dari program realitas dan objektivitas dari masing-masing pasangan. Jalan di lingkungan kami sudah merata" Kata Taufik yang juga merupakan Sekertaris Jendral LSM Dewan Tani Tangerang Selatan.
Taufik yang aktif di segala macam organisasi ini menegaskan bahwa dirinya, teman-teman dan juga para masyarakat Kedaung sudah sepakat dan siap untuk mendirikan PAGARIN (Pasukan Garuda Airin) dan pilihannya mengarah kepasangan calon walikota dari incumbent Airin – Benyamin Davnie.
"Dalam berdemokrasi yang baik di dalam organisasi manapun, tidak benar jika nama besar organisasi turut berafiliasi dengan pasangan calon manapun, namun secara individu saya mempunyai suara yang sah tanpa bersinggungan dengan AD-ART lembaga.
Dan kami PAGARIN TANGSEL siap menjadikan ibu Airin menjadi walikota periode 2016-2021 untuk melanjutkan pembangunan" tutupnya.
