Penanggulangan Kemiskinan di Tangsel Jadi Acuan Pemkab Bombana

Kunker  dari Pekab Bombana, Provinsi Sulawesi Tenggara. Kunker dari Pekab Bombana, Provinsi Sulawesi Tenggara. Humas Pemkot Tangsel

Detaktangsel.com CIPUTAT-Dinilai berhasil dalam penanganan dan penanggulangan kemiskinan di Kota Tangsel menjadi daya tarik Pemkab Bombana, Sulawesi Tenggara melakukan kunjungan kerja di kota dengan tujuh kecamatan ini.

Wakil Bupati Bombana Johan Salim mengatakan, kedatangannya ke Tangsel dalam rangka penanggulangan kemiskinan. Dimana Kota yang masih terbilang baru berdiri ini percepatannya penduduknya luar biasa. "Hal ini yang mendorong kami untuk datang ke Tangsel," ungkap pada Rabu, (15/11/2017).

Menurutnya, Kabupaten Bombana merupakan pemekaran dari kabupaten Buton yang sebelumnya hanya Kecamatan. "Dari segi demografi hanya 186 ribu penduduk, 50 persennya bermata pencarian sebagai petani. Selebihnya adalah nelayan dan perdagangan," kata Johan.

Baca juga: Jusuf Kalla Resmikan Iradiator Gamma Merah Putih

Sementara, Wakil Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie salah satu aspek demografi yang menonjol, sebagai konsekuensi, pasca Idul Fitri kemarin penduduk musiman hampir mencapai angka 3.000 jiwa. Rata-rata tanpa skill dengan hanya bermodalkan iming-iming dan satu sampai dua bulan uang habis, mulai mereka mengalami problem sosial, itu yang mencoba angka kemiskinan kita dinamis, tetapi pertambahan demograf kita ini terus berkembang. "Pendapatan daerah Tangsel yang tertinggi dari PBB kami tercapai hampir 300 milyar, selalu tercapai diatas angka 80 persen," kata Benyamin.

Go to top

Copyright © 2013  Detak Group. All rights reserved.

Support by pamulang online