Kecamatan Serpong Gelar Pelatihan Komputer dan Bahasa Asing Kepada Masyarakat

Kecamatan Serpong Gelar Pelatihan Komputer dan Bahasa Asing Kepada Masyarakat

detaktangsel.com PAMULANG – Pemerintah Kota Tangerang Selatan terus berbenah diri. Setelah memberikan perhatian yang cukup besar pada pembangunan di bidang infrastruktur, pendidikan, dan kesehatan, kini perhatian pemerintah juga menyentuh pembangunan pada sumber daya manusia (SDM) di bidang keahlian mengaplikasikan program komputer dan kemampuan berbahasa Asing (bahasa Inggris) bagi masyarakat.

Kegiatan pendidikan dan latihan (Diklat) di bidang komputer dan bahasa Inggris tersebut, diprakarsai pemerintah Kecamatan Serpong bersama Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Tangsel bekerja sama dengan Akademi Manajemen Informatika dan Komputer (AMIK) "Wahana Mandiri" Pondok Cabe Pamulang, sebagai lembaga pendidikan yang memiliki fasilitas cukup bagi terlaksananya kegiatan tersebut.

Dalam kesempatan pembukaan kegiatan Diklat tersebut, panitia pelaksana dari Kasie Kesejahteraan Sosial (Kaise Kesos) Kecamatan Serpong Lamro Siregar mengungkapkan, kegiatan Diklat melibatkan perwakilan masyarakat dari setiap Kelurahan di wilayah Kecamatan Serpong.

"Pelaksanaan Diklat akan dilaksanakan selama 10 hari dan dilaksanakan setiap hari, termasuk hari Sabtu dan Minggu. Sejak tanggal 2 Desember 2015. Namun, karena ada kegiatan libur nasional Pilkada serentak pada 9 Desember , kegiatan diliburkan. Sedangkan jadwal pelaksanaan Diklat disesuaikan dengan kegiatan kampus AMIK Wahana Mandiri. Kegiatan Diklat menggunakan APBD Perubahan 2015, dan mudah-mudahan kegiatan ini bisa bermanfaat bagi masyarakat, khususnya generasi muda," ungkap Lamro.

Lamro Siregar mengharapkan agar di dalam diri generasi muda senantiasa ditanamkan jiwa nasionalisme dan patriotisme. Disamping itu, menurutnya, pemerintah juga memiliki kewajiban untuk memfasilitasi pembangunan sumber daya manusia (SDM) yang ada, selain pembangunan yang menyentuh kebutuhan dasar masyarakat di bidang Infrastruktur, pendidikan, dan kesehatan.

Sementara itu, Ketua AMIK 'Wahana Mandiri' Sucipto dalam sambutannya mengucapkan selamat datang kepada seluruh peserta Diklat Komputer dan Bahasa Inggris. "Kami selaku penyelenggara pendidikan ingin terus bersama-sama pemerintah daerah untuk terus berupaya meningkatkan kemampuan sumber daya manusia (SDM) dan sumber daya masyarakat secara umum, khususnya SDM masyarakat kota Tangerang Selatan.

"Saya atas nama manajemen memiliki komitmen, juga bersama-sama pemerintah daerah dalam menyongsong Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) pada tahun 2016," papar Sucipto.

Menurut Sucipto, kegiatan yang dilaksanakan tentunya memiliki maksud dan tujuan. "Tentunya, secara umum pihak pemerintah sudah memikirkan persaingan hidup ke depan, mau tidak mau, suka tidak suka kita harus menghadapinya, dan perubahan zaman ini tidak bisa kita hindari," imbuh Sucipto.
Sucipto mencontohkan, dalam kondisi kehidupan saat ini, kehidupan manusia sejak bangun tidur sudah disibukkan dengan memegang hand phone, blackberry, smartphone untuk membuka jejaring sosial. buka FB, buat status di BB. "Itu terjadi dengan sadar atau tanpa disadari bahwa seolah-olah zaman sudah menuntut itu," ungkapnya.

Sucipto juga mengingkatkan, bahwa pemerintah negaran Thailand dan Filipina sudah memasukkan bahasa Indonesia dalam kurikulum pendidikan di Negara tersebut sejak dua tahun lalu. Maka, menurut Sucipto, suatu hari jangan kaget bila pada tahun 2016 ada orang Thailand buka salon, restaurant, dan toko baju di Pondok Cabe, Pamulang, serta wilayah lain di Tangsel.

"Kalau kita tidak siap dengan persaingan itu, maka masak sih kita seperti tikus mati di lumbung padi ?!. Nah, ini lah yang tidak kita inginkan. Karenanya, dengan kegiatan Diklat ini, semua peserta bisa mengikuti dengan sebaik baik-baiknya, dan tidak sekadar menggugurkan kewajiban, tetapi akan banyak hal yang bisa didapatkan, dan jangan pernah di sia-siakan.

"program ini bukan program yang gugur sekali ini saja, saya siap program ini menjadi program yang berkelanjutan,sehingga masyarakat betul-betul memiliki kompetensi yang cukup untuk meningkatkan daya saing masyarakat kita," ungkapnya sambil berkiasan.

Sementara itu, Sekretaris Kecamatan Serpong Sutang Supriyanto dalam sambutannya mewakili Camat Kecamatan Serpong Hj.Mursinah yang sedang melaksanakan tugas pemerintahan lainnya menjelaskan, kegiatan dari pemerintah kota Tangsel melalui Kasie Kesos Kecamatan Serpong ada dua moment yang harus dilakukan, dilaksanakan, dan di bagi kepada masyarakat Kecamatan Serpong khususnya kepada pemuda dan pemudi Kecamatan Serpong, yang pertama pembelajaran Bahasa inggris dan Pelatihan komputer.

Sekcam Kecamatan Serpong sepakat dengan apa yang disampaikan Ketua AMIK Wahana Mandiri, bahwa semua pihak harus siap dalam mengahadapi perdagangan bebas dan arus globalisasi yang tidak terbendung lagi. "Bahkan dua hari lalu, saya membaca di media, bahwa ke depan yang namanya pembelajaran bahasa asing termasuk bahasa Inggris akan dimasukkan dalam kurikulum pembelajaran di sekolah dengan waktu yang lebih banyak.

"Memang saat ini sudah dilaksanakan, hanya baru beberapa jam jam saja. Karenanya, memang hal ini harus dilakukan, dan bila kita sudah siap untuk bersaing, maka tidak ada yang perlu dikhawatirkan," papar Sutang Supriyanto.

Sekcam Kecamatan Serpong berkeyakinan bahwa program yang dilaksanakan tersebut akan memberi manfaat dan membekas untuk dapat diterapkan di masyarakat. "Dengan bantuan Ustadz Jafar Siddik selaku pelatih bahasa Inggris, paling tidak nantinya dapat dimanfaatkan dalam lingkungan keluarga. Kalau ada adik, keponakan yang bertanya soal bahasa Inggris maka kita bisa membantu menjawabnya," ungkap Sekcam sambil tersenyum simpul.

Kemudian, menurut Sutang, dalam menghadapi arus globalisasi, maka kemampuan memanfaatkan teknologi harus bisa dilakukan dan ditingkatkan. Karenanya, pelatihan kompoter menjadi modal dasar bagi masyarakat yang bisa dilaksanakan dalam Diklat ini.

Go to top

Copyright © 2013  Detak Group. All rights reserved.

Support by pamulang online