Untuk mencukupi kebutuhan mandi, cuci kakus dan kebutuhan air minum, warga terpaksa harus mengantre setiap hari di mobil tanki yang disediakan oleh PDAM. Pasalnya PDAM Kerta Raharja, selaku penyedia air bersih di Kabupaten Tangerang tidak membuat instalasi hingga ke Kadu Agung.
Kasi pemerintahan dan umum Kelurahan Kadu Agung Muhamad Ishak membenarkan jika warganya mulai mengeluhkan kekeringan. Sementara sampai saat ini hujan yang turun belum merata, sehingga masih banyak warga yang mengeluhkan kekurangan air.
"Ya dari tiga minggu lalu warga kami mengeluhkan kekeringan. Kami berupaya untuk meminta air bersih kepada PDAM. Rata-rata beberapa hari belakangan dikirim satu tanki air bersih," ujar M. Ishakn kepada Detak Tangsel, Senin (28/10).
Menurut Ishak, meski sudah dibantu melalui tanki air, tetap saja tidak dapat memnuhi kebutuhan air bersih seara maksimal. Apa lagi di Kampung Baru, Kelurahan Kadu Agung, setiap harti mereka mengeluhkan kekeringan ini.
"Masyarakat berharap, Pemkab Tangerang dapat memperhatikan keluhan warga ini. Sebab kekeringan ini sudah menjadi langganan setiap tahun. Padahal Kadu Agung hanya berjarak beberapa meter dari Puspemkab Tangerang," tukasnya. (Vj)