Di Ciputat Timur, Layanan Pembuatan Akta Kelahiran Gratis Di Serbu Warga

Di Ciputat Timur, Layanan Pembuatan Akta Kelahiran Gratis Di Serbu Warga

detaktangsel.com CIPUTAT TIMUR - Suasana panas yang ada di salahsatu aula di Kelurahan Pondok Ranji, Kecamatan Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), rupanya tak menyurutkan niat warga untuk mengajukan permohonan pembuatan surat keterangan akte kelahiran pelayanan keliling yang diadakan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Tangsel, Senin (16/11).

Tak hanya sampai disitu, warga pun rela antri dan bolak-balik ke Kantor Kelurahan dan Kecamatan untuk melengkapi persyaratan dalam pembuatan akte kelahiran. Beruntung bagi warga, karena letak Kelurahan dan Kecamatan tersebut lokasinya saling berdekatan.

“Untuk pelayanan keliling kali ini, jumlahnya ada 150 warga Pondok Ranji membuat akte kelahiran,” Ungkap Indana Dalianti, Kasi Kelahiran dan Kematian pada Dinas Kependudukan Tangsel.

Dijelaskan Indana, pentingnya warga mengurus Akta Kelahiran menjadi salah satu sarat untuk kelengkapan administrasi kependudukan bagi seseorang. Maka itu, Dispendukcapil pun berupaya mempermudah pelayanan melalui jemput bola kepada masyarakat yang ingin membuat Akta Kelahiran. Pembuatan Akta Kelahiran ini, dilakukan pada setiap kecamatan sesuai jadwal yang sudah di program setiap harinya.

“Pelayanan jemput bola ini diadakan di semua kecamatan. Setelah Pondok Ranji di Ciputat Timur, berikutnya akan diadakan diwilayah Serpong, Kecamatan Setu, begitu seterusnya," bebernya.

Lantaran program pelayanan jemput bola pembuatan Akta Kelahiran tersebut gratis tanpa di pungut biaya sesen pun, tak ayal aula di kelurahan Pondok Ranji tempat pembuatan Akta Kelahiran yang berlangsung selama satu hari ini pun diserbu warga.

Lurah Pondok Ranji, Mukroni mengaku sangat senang dengan program jemput bola yang dilakukan Disdukcapil setempat.

“Di Pondok Ranji ada 300 orang yang belum memiliki akte kelahiran, dengan adanya ini maka angka yang belum memiliki akta kelahiran di Pondok Ranji jadi berkurang setengahnya,” ungkapnya.

Untuk pelayanan ini, lanjut Mukroni, disampaikan secara kolektif, dan bagi masyarakat yang belum melengkapi persyaratan bisa datang langsung untuk mengurusnya.

“Ini program sangat baik untuk memenuhi hak sipil anak, jangan sampai anak-anak di Kelurahan Pondok Ranji, tidak mempunya akte kelahiran,” tandasnya.

Sementara itu, Nurman (43), warga RT 6/1 Kelurahan setempat mengatakan bahwa adanya program pembuatan akta kelahiran keliling yang dilakukan Disdukcapil Tangsel, dapat memudahkan dirinya dalam mengurus administrasi kependudukan untuk anaknya.

“Alhamdulillah, ini program yang sangat memudahkan dan membantu masyarakat dalam pembuatan akte kelahiran. Apalagi ini dilakukan dengan cara jemput bola, ya sudah, berarti saya ngak perlu ke kantor catatan sipil lagi," ujar Nurman seraya mengatakan jika ke kantor Disdukcapil, akan memakan waktu lama. Selain itu, Nurman juga mengaku waktunya terbatas lantaran dirinya sendiri sibuk bekerja.

Go to top

Copyright © 2013  Detak Group. All rights reserved.

Support by pamulang online