Kabar yang beredar pascainsiden KMP Marisa Nusantara ditabrak kapal cargo, membuat kondisi kapal dimasuki air laut saat kapal tengah bersandar di Dermaga IV, Pelabuhan Bakeuheni, Kota Lampung.

"Ini baru perkiraan awal kalau air sampai masuk ke kapal. Artinya, kapal langsung tenggelam. Kemungkinan yang terjadi, air balas yang berfungsi untuk penyeimbang, bukan air laut yang masuk. Dan tidak mungkin sampai masuk cardeck air lautnya. Karena kalau masuk, pasti sudah tenggelam kapalnya," tandasnya.

Setelah mendapat informasi tersebut, ia mengatakan, pihaknya langsung mencari informasi tentang keberadaan kapal yang menabrak KMP Marisa Nusantara. Diduga kuat kapal tersebut merupakan kapal cargo yang bernama Kapal Qihang berbendera asal negara Kamboja.

"Ini informasi yang saya dapat. Kapal bernama Qihang, berbendera kamboja, nomor imonya 8609292, Mmsi 515777000, Grt kapal 7286 untuk Destination ke Kao hsiung, Taiwan," tuturnya.

Dari informasi awal yang dihimpun, ia menambahkan, pihaknya mengetahui bahwa insiden tabrakan terjadi di luar lintasan Alur masuk pelabuhan Bakauheni.

Togar membenarkan bahwa insiden tersbut membuat kapal yang di bawah naungannya tersebut mengalami kerusakan berat di bagian haluan kapal.

"Posisi kejadian di luar alur masuk Pelabuhan Bakauheni. KMP Marisa Nusantara saat ini mengalami kerusakan pada lambung haluan kanan," tandasnya.